ANDALAS NUSANTARA | BANDA ACEH
Guna mengembangkan wisata religi dan sejarah Aceh, Pemerintah Kota Banda Aceh dan Jaringan Kota Pustaka Indonesia (JKPI) promosikan destinasi wisata banda aceh dan jajaki kerja sama pengembangan Museum Keislaman Aceh.
Hal itu dibahas saat pertemuan Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, dengan Direktur Eksekutif JKPI, Nanang Asfarinal di Kantor Sekretariat JKPI (Senin, 04/04/22). Turut dihadiri Kabag Asisten II dan Kabag Pembangunan.
Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman, mengatakan sebagai Kota Pustaka, Aceh khususnya Kota Banda Aceh perlu pengembangan sebuah museum yang repreaentatif tentang sejarah kebudayaan Islam.
“Di museum ini nantinya akan di tulis sejarah peradaban Islam di Aceh khususnya Kota Banda Aceh,” ujarnya.
Selain itu, Aceh masuk dalam peradaban islam pada abad ke tujuh, dan berdirinya kerajaan-kerajaan yang masyhur. “Peradaban islmam di Aceh mulai dari Peurelak sampai ke Banda Aceh,” kata Aminullah.
Di Banda Aceh sendiri mempunyai kerajaan Aceh Darussalam yang cukup terkenal. “Ini tentu menjadi edukasi bagi generasi muda dan anak cucu di Aceh, Khususnya Banda Aceh,” tutup Aminullah.
Direktur Eksekutif JKPI, Nanang Asfarinal juga menyampaikan, keberadaan museum tersebut akan menjadi magnet tersendiri pengembangan wisata di Aceh khususnya di Banda Aceh dan menjadi wisata edukasi dari generasi ke generasi.[Ril/Filda]