Iklan

https://www.andalasnusantara.com/p/hotel-hermes-palace-banda-aceh.html

terkini

Iklan

Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia ( PW.GNPK RI) Aceh menilai positif pelantikan Bustami Hamzah

Admin Andalas Nusantara
09 September 2022, 2:18 PM WIB Last Updated 2022-09-09T07:18:34Z

 


ANDALAS NUSANTARA | BANDA ACEH 

Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia ( PW.GNPK RI) Aceh menilai positif pelantikan Bustami Hamzah sebagai Sekretaris Daerah Aceh definitif pada hari Kamis,8 September 2022 oleh P'j Gubernur Aceh Ahmad Marzuki.


 Pelantikan sekda Aceh saat ini menjadi moment yang tepat untuk menaruh harapan besar agar Aceh kedepan dapat tumbuh lebih berkualitas dan bersinergi lebih baik lagi dengan pemerintah pusat, mengingat Bustami Hamzah sudah cukup berpengalaman.


"Beberapa hal yang saya catat saat Pj Gubernur menyampaikan pidato sambutannya bahwa Pak Bustami Hamzah merupakan pejabat karier yg telah banyak menghabiskan masa tugasnya di pemerintah Aceh, sehingga diharapkan memahami ruang lingkup kerja yg harus di tangani, saya minta agar semua tugas tersebut dijalankan dengan sebaik-baiknya dan senantiasa membangun komunikasi dg berbagai stekholders.


Posisi Sekda merupakan jabatan sangat strategis dalam pemerintahan, karena Sekda harus berperan dalam melaksanakan tugas antara lain: Membantu Kepala Daerah menyusun program kerja dan mengkoordinasikan ya dg semua satuan kerja. Menjalanka fungsi pengawasa terhadap kebijakan, pembinaan administrasi dan pembinaan aparatur pemerintahan. 


Sekda juga sangat berperan mempercepat realisasi pelaksanaan rencana pembangunan jangka menengah Daerah. Tantangan pembangunan Aceh kedepan sangat dinamis dan beragam, Problem sosial seperti kemiskinan, kualitas pendidikan,kualitas kesehatan, pengangguran yg terus meningkat,investasi yg belum memuaskan, pertumbuhan ekonomi yg lemah, dan yg terpenting korupsi harus dicegah.


Harapan kami terhadap sekda baru adalah pentinya segera melakukan reformasi birokrasi di internal pemprov aceh sehingga kebijakan-kebijakan pemerintah terkait pelayanan publik bisa terbuka terlebih dalam hal pengelolaan dan peruntukan anggaran pemprov Aceh. keterbukaan ini penting dilakukan agar badan publik bisa hati-hati dalam menggunakan anggaran publik, karena ketertutupan itu pasti dekat dengan celah korupsi dan kesewenang-wenangan, sementara sikap terbuka akan menjadikan pejabat bersikap hati-hati. Kata munadir a.hamid,SH kepada media.


Ia pun mengaku optimistis terhadap apa yang disampaikan gubernur dalam sambutannya, agar sekda mampu melanjutkan dan menciptakan inovasi baru terutama reformasi birokrasi Sekda merupakan keranjang sampah dari seluruh masalah yang ada di pemerintahan provinsi, untuk itu saya pikir Pak Bustami sudah punya penawar atas semua masalah tadi.


"Kita sudah memprediksi dari awal bahwa Pak Bustami yang akan ditunjuk pemerintah pusat menjadi sekda aceh definitif. Prediksi, kalkulasi, dan pilihan pemerintah pusat tersebut sangat masuk akal dan sangat memungkinkan untuk bisa diemban oleh Pak Bustami. Namun, semua itu tidak datang otomatis, tidak datang dengan mudah. Harus disertai kerja keras, dan sekda harus kerja cepat, harus disertai kerja-kerja cerdas yang produktif," imbuh Apamun dalam pernyataannya.[Henry Silva]

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Ketua Pimpinan Wilayah Gerakan Nasional Pencegahan Korupsi Republik Indonesia ( PW.GNPK RI) Aceh menilai positif pelantikan Bustami Hamzah

Terkini