Iklan

https://www.andalasnusantara.com/p/hotel-hermes-palace-banda-aceh.html

terkini

Iklan

Konferensi Pers Akhir Tahun Polres Pidie, Kasus Tindak PidanaTahun 2023 Menurun

Marzuki
30 Desember 2023, 6:32 PM WIB Last Updated 2023-12-30T11:32:53Z

ANDALAS NUSANTARA | SIGLI

Sejumlah perkara yang terjadi di Wilayah Hukum Polres Pidie pada tahun 2023 berkurang, atau menurun dibanding yang terjadi pada tahun 2022 lalu. Pada tahun 2023 ada 562 perkara, dibanding tahun 2022 sebanyak 612 perkara, atau turun sebesar 8,2 persen dari tahun sebelumnya.


Untuk Tindak Pidana Umum ada 274 perkara, Tindak Pidana Narkoba 77 perkara, dan Lakalantas 211 perkara, jelas Kapolres Pidie, AKBP Imam Asfali, S.I.K., M.H., dalam Konferensi Pers Akhir tahun 2023, yang bertempat di Joglo Bhara Daksa, Mapolres Pidie, Sabtu (30/12/2023).


Pada Konferensi pers ini, Kapolres Pidie turut didampingi Wakapolres, Kompol Misyanto, S.E., M.Si., Kabag Ops, AKP HG Tanjung, S.H., Kasat Reskrim, Iptu Rangga Setyadi, S.Trk., M.H., Kasat Lantas, Iptu Irwansyah, S.Sos., Kasat Narkoba, Iptu Iskandar, S.E., M.S.M., dan Kasi Humas, AKP Anwar, S.Ag., serta hadir juga para PJU Polres.


"Pidana umum sudah selesai ditangani sebesar 88 persen, perkara narkoba selesai 81 persen, dan lakalantas 92,9 persen selesai ditangani", paparnya.


Sepanjang tahun 2022 meninggal akibat lakalantas sejumlah 74 jiwa dan pada tahun 2023 tercatat 50 jiwa, jadi mengalami penurunan, sedangkan kerugian materil dalam lakalantas pada 2022 berkisar Rp622 juta, dan pada 2023 ditaksir Rp426,900 juta. 


Juga terjadi penurunan pelanggaran dalam berlalulintas, dari 2054 kasus pada 2022, hanya 2007 kasus yang terjadi pada 2023, imbuh Kapolres.


"Kasus-kasus menonjol dalam tahun 2023, yaitu Narkotika, penganiayaan, pencurian, penipuan, judi, kekerasan terhadap anak, curanmor, dan pencurian dengan pemberatan", terang Kapolres. 


Sebut Kapolres lagi, hampir semua kasus kasus ini selesai, hanya beberapa akan diselesaikan diawal tahun 2024, karena beberapa kendala, termasuk masalah waktu. Ada juga kasus ringan yang diselesaikan dengan Restoratif Justice (RJ). 


Untuk kasus anak, ini mendapatkan pendampingan dari Instansi terkait (DP3AKB), sedangkan kasus korupsi, dari dua kasus, satu sudah diteruskan ke kejaksaan, satu lagi masih dalam penyidikan, sambung AKBP Imam Asfali.


Disampaikan Kapolres, semua keberhasilan dalam penanganan ini tidak lepas dari partisipasi masyarakat yang telah mendukung penegakan hukum oleh pihak kepolisian, seperti halnya dalam program Jum'at Curhat, dan program Jiep Kupi bersama para tokoh masyarakat. 


Dimana program- program ini dalam rangka menampung dan berdiskusi tentang berbagai persoalan, termasuk agar terlaksananya Pemilu 2024 yang aman dan damai, dan kegiatan ini secara rutin dilaksanakan disetiap kecamatan.


"Mudah-mudahan pada 2024 nanti kita bisa menurunkan lagi trend Gangguan Kamtibmas dan tidak adanya kasus kasus menonjol yang merugikan masyarakat. Dengan kebersamaan, dan partisipasi seluruh lapisan masyarakat, tentunya apa yang kita harapkan bisa terwujud, yaitu Pidie aman, damai dan nyaman", harap Kapolres.


Pada kesempatan itu, Kapolres menguraikan tentang kesiapan dalam pengamanan Pemilu 2024, mulai tahapan sampai selesai.


"Kita sudah siap dalam pengamanan Pemilu 2024, mulai tahapan sampai tuntas (pelantikan) dari hasil Pemilu tersebut, dengan melibatkan seluruh personel Polres dan Jajaran, BKO dari Polda, juga adanya Linmas dan dari TNI, serta cadangan, yang tergabung dalam Ops Mantap Brata, jumlahnya dalam ribuan", urainya.


Dalam penganan Rohingya, kata Kapolres, dengan berpedoman kepada Perpres nomor 125 tahun 2016, dalam melakukan pengamanan dengan mengedepankan sisi kemanusiaan.


Di penutupan kegiatan, Ia mengajak semua elemen masyarakat untuk bersama sama menciptakan suasana sejuk dan damai di tahun 2024. 


"Pergantian tahun, mari kita laksanakan dengan hal hal positif dan bermanfaat, khususnya bagi pengandara agar tidak ugal-ugalan, dengan tetap mengikuti aturan. Dan mari kita sukseskan Pemilu 2024, ciptakan suasana sejuk, aman dan damai", demikian diakhir konferensi pers, Kapolres Pidie, AKBP Imam Asfali, mengimbau semua kita.[As]

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Konferensi Pers Akhir Tahun Polres Pidie, Kasus Tindak PidanaTahun 2023 Menurun

Terkini