ANDALAS NUSANTARA | SIGLI
Penjabat Bupati Pidie, Ir. Wahyudi Adisiswanto. M.Si., bersama Direktur Utama Bank Aceh Syariah (BAS) Muhammad Syah, melaksanakan Perjanjian Kerja Sama PT Bank Aceh Syariah (BAS) dengan Pemkab Pidie tentang Sponsorship Pembangunan Tugu Simpang Empat (Tugu Aneuk Mulieng) Sigli.
Penandatangan Kerjasama ini disaksikan langsung oleh Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, Rabu (27/12/2023) di Meuligo Gubernur Aceh, Banda Aceh, jelas Kabag Prokopim Setdakab Pidie, Teuku Iqbal, S.STP., M.Si., kepada awak media ini.
Pelaksanaan Prosesi penandatanganan ini dilaksanakan usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan pelantikan dua direksi di BAS oleh Pj Gubernur Aceh yang juga sebagai Pemegang Saham Pengendali.
Dua direksi yang dilantik tersebut adalah Direktur Bisnis, Fadhil Ilyas, dan Direktur Dana dan Jasa, M. Hendra Supardi. Sebelumnya mereka telah selesai mengikuti fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan yang dilaksanakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan keduanya dinyatakan lulus sesuai surat nomor 154/D.03/2023 dan 156/D.03/2023.
RUPSLB itu disaksikan langsung oleh Pj Walikota Banda Aceh, Amiruddin, SE., M.Si., Pj Walikota Sabang, Reza Fahlevi, M.Si., Pj Bupati Pidie, Ir. Wahyu Adisiswanto, M.Si., Pj Bupati Aceh Jaya diwakili oleh Sekda, dan Bupati Pidie Jaya, Dr. H. Said Mulyadi, S.E., M.Si.
Selain diikuti secara langsung, para Penjabat Bupati dan Penjabat Wali Kota lainnya juga mengikuti acara pelantikan Direksi PT BAS via konferensi Zoom Meeting, di daerah masing masing.
Bupati Pidie Jaya dan Pj. Walikota Banda Aceh bertindak sebagai saksi pada pelantikan direksi BAS tersebut, demikian Teuku Iqbal.
Sementara itu, Pemimpin Divisi Sekretariat Perusahaan Bank Aceh, Ali Muhayatsyah mengatakan, proses pelantikan berjalan dengan lancar dan dilaksanakan sebagai pemenuhan amanat RUPSLB.
Sebelumnya, pada Selasa (08/08/2023) Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki juga telah melantik dua direksi BAS, yakni Nurmairi sebagai Direktur Kepatuhan dan Zulkarnaini sebagai Direktur Operasional dan Akuntansi untuk periode 2023-2027.
Dengan terisinya jabatan Direktur Dana dan Jasa dan Direktur Bisnis yang selama berbulan bulan kosong, maka saat ini komposisi direksi Bank Aceh telah lengkap kembali yakni lima orang, kata Ali Muhayatsyah,
“Pelaksanaan RUPSLB dan pelantikan Direksi ini tentunya akan mempermudah kerja organisasi di tengah tantangan perekonomian seperti saat ini dan sekaligus percepatan realisasi target bisnis yang telah ditetapkan,” ungkapnya.
Disampaikan juga, bahwa Pj Gubernur Aceh dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada direksi yang baru saja dilantik dan mengingatkan, agar selalu meningkatkan pelayanan maksimal dan baik bagi masyarakat maupun nasabah.
"Beliau juga mengingatkan kepada direksi Bank Aceh agar disiplin, menjaga loyalitas, kehormatan dan kesetiaan kepada Bank Aceh", sebutnya.
Pj Gubernur Aceh juga meminta kepada Pj Bupati dan Pj Walikota yang juga merupakan pemegang saham BAS untuk proaktif mengawasi dan membina BAS untuk lebih maju lagi ke depannya dalam rangka mendukung perekonomian Aceh.
Pada kesempatan itu, Pj Gubernur berpesan untuk memprioritaskan penyaluran pembiayaan ke sektor produktif, seperti usaha mikro, kecil, dan menengah, sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat dan membuka lapangan kerja yang dapat memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Aceh.
Namun, untuk dimaksimalkan sosialisasi penyaluran KUR mulai dari programnya hingga persyaratan dan agunan yang harus masyarakat ketahui dan persiapan dalam pengajuan ke Bank Aceh.
"Karena banyak masyarakat belum mengetahui bahwa KUR ada di Bank Aceh", kata Pj Gubernur Achmad Marzuki diakhiri pidatonya, diungkapkan Ali Muhayatstah.
Diketahui, pelantikan ini turut dihadiri oleh Dirut BAS, Muhammad Syah, Direktur Operasional, Zulkarnaini dan Direktur Kepatuhan, Numairi, Plt Komisaris Utama, Abdussamad, Komisaris Independen, Mirza Tabrani, Ketua dan Anggota Dewan Pengawas Syariah, Prof Syafrizal Abbas dan Dr. Yasir Yusuf, serta para Pemimpin Cabang BAS mendampingi Pj Bupati dan Pj Walikota yang hadir secara langsung.
Terpisah, Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Pidie (Perkim) Pidie, Thantawi, S.T., M.T., membenarkan Ikhwal kerjasama lanjutan pembangunan Tugu Simpang Empat atau dikenal Tugu Aneuk Mulieng Sigli.
"Rencananya dalam tahun 2024 lanjutan pembangunan Tugu Simpang Empat Sigli dikerjakan", singkat Thantawi.[As]