ANDALAS NUSANTARA | SIGLI
Dalam rangka memberikan suasana kesejukan menghadapi Pemilu 2024, Kapolres Pidie diwakili oleh Wakapolres, Kompol Misyanto, S.E., M.Si., bersama para PJU Polres serta Forkopincam Glumpang Baro menggelar Coffee Talk dalam rangka Cooling System Pemilu Damai 2024 di CC Coffee Glumpang Baro, Kamis (11/01/2024).
Kapolsek Glumpang Baro Iptu Yuswar, S.E., dalam sambutannya memaparkan bahwa, menjelang Pemilu 2024 secara umum situasi Kamtibmas di 21 gampong dalam wilayah hukum Polsek Glumpang Baro masih aman dan kondusif.
Dan Kapolsek juga menyebutkan bahwa di Kecamatan Glumpang Baro terdapat sembilan Caleg peserta Pemilu 2024 asal kecamatan tersebut.
"Kami mengajak semua pihak untuk bisa bersama sama mewujudkan pemilu yang aman, damai, sejuk dan bermartabat, sehingga masyarakat Glumpang Baro senantiasa bisa melaksanakan aktivitas tanpa gangguan apapun," sebut Kapolsek.
Dalam kegiatan tersebut Wakapolres Kompol Misyanto, yang mewakili Kapolres menyebutkan, kegiatan Cooling System ini adalah dalam rangka menjaga kesejukan situasi Kamtibmas yang aman dan baik selama tahapan ataupun menjelang Pemilu tahun 2024.
"Pemilu yang damai dapat dilihat dari penyelenggara yang tidak memihak atau bersifat netral, terpilihnya pemimpin yang mendorong pemerintahan bersih, terpilihnya wakil rakyat yang bertanggungjawab, serta tingginya partisipasi pemilih dan cerdas dalam menggunakan hak pilihnya", sebut Wakapolres.
lanjutnya, masyarakat dalam mewujudkan pemilu yang damai dan bermartabat yakni ikut memantau pelaksanaan pemilu, mencegah terjadinya pelanggaran, menyampaikan dugaan pelanggaran dan menginformasikan dugaan pelanggaran pemilu kepada Panwascam.
Kompol Misyanto juga mengajak seluruh elemen masyarakat dan para penyelenggara pemilu agar sama sama mewujudkan pemilu yang damai, aman dan sejuk di Kecamatan Glumpang Baro.
Menurutnya, aturan perundangan harus menjadi pedoman semua pihak untuk mewujudkan pemilu damai, sehingga masyarakat dapat melaksanakan aktifitasnya dengan aman, seperti beribadah maupun kegiatan sosial lainnya.
Sementara itu Ketua Panwaslih Pidie, Muhammad Rizal, S.H., yang hadir pada kesempatan tersebut, menanggapi pertanyaan salah seorang Caleg tentang berbagai persoalan yang bakal terjadi pada hari pencoblosan, seperti penggunaan Handphone di bilik suara pada hari pencoblosan Pemilu 2024.
Ia menimbau pemilih agar tak membawa handphone saat menyalurkan hak pilihnya pada Pemilu 2024 di tanggal 14 Februari mendatang.
Panwaslih tidak melarang pemilih membawa handphone. Namun yang dilarang yakni pemilih mendokumentasikan saat mencoblos di bilik suara.
"Membawa Handphone tidak dilarang, tetapi tidak boleh dibawa masuk ke bilik suara," kata Muhammad Rizal.
"Dalam pasal 28 PKPU untuk pemungutan suara itu dilarang mendokumentasikan saat mencoblos, oleh karena itu dilarang menggunakan HP di bilik suara saat mencoblos," lanjut Ketua Panwaslih Kabupaten Pidie.
Menurut Muhammad Rizal, larangan pendokumentasian saat mencoblos dikhawatirkan akan dijadikan sarana transaksi money politic. Tak hanya itu, asas rahasia dalam pemilu juga akan hilang.
Dalam kegiatan bertajuk Caffe Talk Ngoen Rakan Salam Pidie Mulia menjelang Pemilu Damai 2024, hadir juga PPK, Panwascam, para Caleg dari Parnas maupun Parlok, Mukim dan para Keuchik, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama serta Tokoh Pemuda dalam wilayah Kecamatan Glumpang Baro.[As]
