ANDALAS NUSANTARA | ACEH BESAR
Danrindam IM, Kolonel Inf Trijoko Adiwiyono, S.H., M.Si. secara resmi membuka pendidikan Tamudi Angmor MK TA 2024 yang diikuti 20 prajurit multi korps bertempat di Aula Bhakti Utama Rindam IM, Jumat (02/02/2024).
Pangdam IM, Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P., M.I.P., dalam amanatnya yang dibacakan Danrindam IM Kolonel Inf Trijoko Adiwiyono, S.H., M.Si. menyampaikan Penyelenggaraan pendidikan Tamudi Angmor MK TA 2024 merupakan salah satu program kerja Kodam Iskandar Muda TA 2024 dalam rangka meningkatkan kualitas prajurit agar handal dan profesional dalam setiap pelaksanaan tugas. Pendidikan ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan dan pengetahuan serta keterampilan sebagai pengemudi angkutan bermotor yang didukung sikap dan perilaku sebagai prajurit sapta marga dan sumpah prajurit serta memiliki kondisi jasmani yang samapta.
Sementara itu, kepada peserta pendidikan Tamtama Pengemudi, Pangdam IM menegaskan bahwa Tamudi tugasnya tidak ringan, selain harus mampu mengemudikan angkutan bermotor dengan baik, juga dituntut untuk mampu melakukan pemeliharaan, perawatan dan pencegahan terhadap kendaraan militer yang di pertanggung jawabkan dari kemungkinan kerusakan.
”Sebagai Tamudi kalian harus benar-benar handal dan profesional, agar tidak terjadi kecelakaan ataupun kerugian personel maupun materiil akibat kecerobohan, kelengahan maupun ketidak-profesionalan seorang pengemudi”, tandas Panglima.
Untuk itu, Pangdam IM berpesan kepada semua peserta kursus mengemudi agar dapat memanfaatkan kesempatan pendidikan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga semua materi yang diajarkan dan dilatihkan dapat diserap dengan baik serta senantiasa memperhatikan masalah keamanan, baik personel maupun personel agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Selesai membacakan amanat Pangdam IM, Danrindam IM, Kolonel Inf Trijoko Adiwiyono, S.H., M.Si. menambahkan bahwa Dalam penataran ini para peserta akan dibekali, dididik dan dibor dengan berbagai materi pengetahuan dan keterampilan sesuai bidang tugas yang akan diemban nantinya, yaitu sebagai pengemudi kendaraan dinas baik kendaraan angkut pasukan/logistik, seperti etika/disiplin dan tertib berlalu lintas, pengetahuan SIM TNI AD (SIM dinas), pengetahuan mesin serta cara perawatan kendaraan dinas baik tempur/angkut.
Danrindam berharap dalam kegiatan yang dilaksanakan selama 42 hari ini, dapat mencetak para pengemudi-pengemudi profesional di jajaran Kodam IM. Terlebih lagi para peserta yang ikut dalam penataran tersebut rata-rata sudah memiliki dasar sebagai pengemudi, sehingga melalui penataran tersebut bisa dijadikan pedoman dan tambahan wawasan serta pengetahuan tentang tata cara mengemudi yang baik dan benar.[LD]